MENDIKDASMEN BAPAK ABDUL MU'TI MENGGELAR RAPAT PENTING

Kota Bima - Mendikdasmen Bapak Abdul Mu'ti  menggelar rapat penting dengan para Kadinas se-Indonesia. Ia sangat mengapresiasi semangat zonasi dalam pendidikan, yang memungkinkan layanan pendidikan berkualitas untuk semua dapat diberikan di lingkungan yang dekat dengan tempat tinggal siswa.

Namun, di lapangan, kami mendapat banyak masukan terkait tantangan teknis dan kualitas layanan pendidikan di sekolah Mengenai PPPK, selama beberapa minggu terakhir kami telah beraudiensi dengan masyarakat dan berbagai organisasi pendidikan.

Abdul Mu'ti juga mengundang dokter dan ahli pendidikan lainnya untuk memberikan pandangan dan masukan mereka yang dapat membantu perbaikan kebijakan di masa mendatang. Mendikdasmen menyampaikan bahwa dalam rencana pembaruan kurikulum mendatang, kami akan menambahkan mata pelajaran baru. Salah satu yang sangat ditekankan adalah pentingnya pengajaran coding. Dalam rencana kurikulum yang baru, Mu'ti juga akan memasukkan mata pelajaran Artificial Intelligence (AI) dan coding sebagai mata pelajaran pilihan di sekolah-sekolah yang sudah siap untuk melaksanakannya.

Kenapa pilihan? Karena pengajaran ini membutuhkan peralatan yang canggih dan akses internet yang baik, yang belum dimiliki oleh semua sekolah di Indonesia. Dengan menjadikannya sebagai mata pelajaran pilihan, kami berharap dapat memenuhi arahan presiden dalam program digitalisasi pendidikan.

Ia menerima banyak masukan penting agar penempatan guru PPPK dievaluasi kembali. Penempatan guru PPPK yang saat ini hanya di sekolah negeri, ternyata menimbulkan masalah seperti ketimpangan jumlah guru.

Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas pendidikan dan menyiapkan generasi yang lebih siap bersaing di dunia global, khususnya dalam dua kemampuan penting ini: AI dan coding. Selain itu, sempat dibahas pula mengenai Undang-Undang Perlindungan Guru yang disinggung oleh Wakil Presiden.


Sumber : https://www.melintas.id